Hewan endemik Indonesia adalah hewan-hewan yang hanya ditemukan di Indonesia dan tidak ditemukan di tempat lain. Bahkan tidak sedikit satwa endemik ini hanya ditemukan di satu pulau atau wilayah tertentu di Indonesia saja.
Endemisme merupakan gejala yang dialami oleh organisme untuk menjadi unik pada satu lokasi geografi tertentu, seperti pulau, lungkang (niche), negara, atau zona ekologi tertentu. Untuk dapat dikatakan endemik, spesies hewan harus ditemukan hanya di suatu tempat tertentu dan tidak ditemukan di tempat lain. Sehingga hewan yang masuk daftar endemik ini hanya dipunyai Indonesia saja.
Indonesia adalah negara dengan endemisme (tingkat endemik) yang tinggi. Diperkirakan terdapat lebih dari 165 jenis mamalia, 397 jenis burung, lebih dari 150 reptilia, dan lebih dari 100 spesies ampibi yang tercatat endemik di Indonesia.
Daftar hewan endemik Indonesia ini sebagian besar saya ambil dari artikel sebelumnya tentang Binatang (Fauna) Endemik Indonesia. Berikut daftar binatang (hewan) endemik yang terdapat di Indonesia lengkap dengan nama latin dan daerah sebarannya:
- Anoa dataran rendah (Bubalus depressicornis) endemik Sulawesi.
-
Anoa Pegunungan (Bubalus quarlesi) di Sulawesi.
-
Babirusa (Babyrousa babyrussa) di Sulawesi.
-
Badak Bercula Satu atau badak jawa (Rhinoceros sondaicus) di Jawa.
-
Badak Sumatra (Dicerorhinus sumatrensis) endemik di Sumatera.
-
Bajing Palawan (Sundasciurus juvencus) Bali dan Sumatera.
-
Bajing Tanah (Lariscus hosei) endemik pulau Kalimantan.
-
Bajing Telinga Botol (Callosciurrus adamsi) endemik Kalimantan.
-
Banteng Jawa (Bos javanicus javanicus) hewan endemik Jawa dan Bali.
-
Bekantan atau Kera hidung panjang (Nasalis larvatus) endemik Kalimantan.
-
Beruk Mentawai (Macaca pagensis) endemik Kepulauan Mentawai.
-
Burung Anis sulawesi (Cataponera turdoides) di Sulawesi.
-
Burung Beo Nias (Gracula religiosa robusta) endemik pulau Nias, Sumatera.
-
Burung Elang Flores (Spizaetus floris) endemik Flores.
-
Burung Bidadari Halmahera (Semioptera wallacii) Halmahera, Maluku Utara.
-
Burung Elang Jawa (Spizaetus bartelsi) di Jawa.
-
Burung Cendrawasih Botak (Cicinnurus respublica); endemik pulau Waigeo, Raja Ampat, Papua.
-
Burung Celepuk Siau (Otus siaoensis) pulau Siau, Sulawesi Utara.
-
Burung Cerek Jawa (Charadrius javanicus) di Jawa.
Artikel tentang hewan endemik ini dibagi dalam tiga halaman,
Ping balik: Daftar Burung Endemik Kalimantan dan Gambar | Alamendah's Blog
Ping balik: Cerecet Jawa Burung Terkecil di Jawa | Alamendah's Blog
makasih uda bantu kita cari tugas
Ping balik: Luntur Jawa atau Luntur Gunung Burung Langka Jawa Barat | Alamendah's Blog
Ping balik: Kukang Jawa Paling Terancam Punah | Alamendah's Blog
Ping balik: Seriwang Sangihe (Eutrichomyias rowleyi) Burung Langka Sulawesi | Alamendah's Blog
wahhh banyak banget ya ternyata hewan endemik yang ada di indonesia..
apa lagi burung bidadari halmahera. wahhh dari namnya sja saya juga baru tahu..
seperti apa sih gan?
terimakasih 😉
Ping balik: Kakatua Tanimbar Jenis Kakatua Terkecil | Alamendah's Blog
Ping balik: Jenis dan Gambar Tarsius di Indonesia | Alamendah's Blog
terima kasih ya atas bantuan nya jdi bsa ngerjain pr
Banteng (Boss javanicus) bukan endemik hanya ada di jawa, Di Kalimantan, khususnya Kaliantan Timur masih banyak berkeliaran, terutama di Taman Nasional Kutai
Terima kasih atas koreksinya. Sebelumnya saya teperangkap pada salah satu subspesies banteng, tepatnya Bos javanicus javanicus yang merupakan subspesies endemik Jawa dan Bali. Ternyata banteng memiliki dua subspesies lainnya yaitu B. javanicus lowi (hidup di Kalimantan) dan B. javanicus birmanicus (Daratan Asia).
Makasih banyak yach….. pokoknya gk nyeselin deh belajar dari sini….. thanks…. pokoknya disini tu lengkap bangets buat aku…
Ping balik: Serak Taliabu, Burung Hantu Endemik Maluku Utara | Alamendah's Blog
Ping balik: Daftar Hewan Endemik Pulau Sumatera | Alamendah's Blog
thank