ReKSAPALA

Lambang ReKSAPALA

Lambang ReKSAPALA

ReKSAPALA  sebuah arti…

Perkumpulan Pecinta Alam Indonesia ReKSAPALA adalah sebuah wadah bagi Remaja dan Pemuda guna menyalurkan aspirasi, bakat, minat dan kecintaan terhadap alam dan kelestarian lingkungan hidup. Dengan menekankan pada kegiatan-kegiatan yang bersifat out door.

Secara bahasa ReKSA PALA berasal dari kata “REKSA” yang berarti; terjemahan dari bahasa jawa yang mengandung arti “PEMELIHARAAN” dan akronim (singkatan) dari “REMAJA KOMPAK SATU AKSI”. Sedangkan PALA adalah akronim dari PECINTA ALAM. Sehingga ReKSAPALA mempunyai arti “Kekompakan dalam sebuah aksi pemeliharaan melalui sebuah wadah Perkumpulan Pecinta Alam”.

Tujuannya …

Kalau dalam Anggaran Dasar ReKSAPALA disebutkan 5 (lima) maksud dan tujuan ReKSAPALA namun secara garis besar maksud dan tujuan ak ReKSAPALA adalah melaksanakan aksi:

  1. pemeliharaan terhadap diri pribadi, baik secara biologis maupun psikologis-rohani,
  2. aksi pemeliharaan terhadap tatanan kehidupan sosial yang berlandaskan perdamaian, persaudaraan dan persahabatan serta
  3. aksi pemeliharaan terhadap alam dan lingkungan hidup.

Berlebihankah? Sepertinya enggak! Karna sebenarnya diri pribadi, tatanan kehidupan sosial (masyarakat) dan alam (lingkungan hidup) adalah 3 komponen yang saling berhubungan. Rusak salah satunya akan berdampak pada yang lainnya.

Kegiatan-kegiatannya…

Banyak! Mengacu pada Anggaran Dasar, ReKSAPALA  dapat melakukan berbagai aktifitas mulai dari penelitian, pendidikan, kesehatan, sosial hingga usaha dibidang perdangan, pertanian dan jasa. Namun karena keterbatasan tenaga –juga dana— aktifitas ReKSAPALA lebih hingga saat ini kegiatan difokuskan kepada penanaman rasa kepedulian remaja terhadap kelestarian lingkungan hidup dengan melakukan berbagai kegiatan semacam:

  1. Camping yang dilaksanakan dialam bebas.
  2. Ekspediasi Alam Bebas; sebuah aksi penjelajahan yang dilakukan di alam bebas dengan berbagai tantangan yang beragam.
  3. Climbing (Panjat Tebing) mulai dari Hill Walking hingga Rock Climbing (RC/Panjat Tebing Vertikal).
  4. Penelitian semisal Penelitian Kualitas dan Kuantitas Air Minum di Kecamatan Jaken, Pucakwangi dan Winong (2003), Penelitian Potensi wisata alam di Goa Wareh Sukolilo dan sekitar (2003) dll.
  5. Bakti Lingkungan semisal Penanaman 400 bibit Mahoni di Pucakwangi (2004)
  6. Diskusi Alam baik yang dilaksanakan sewaktu camping ma upun dalam kegiatan tersendiri.

Juga berbagai kegiatan lainnya semacam Survival (latihan bertahan hidup), SAR (Search and Rescue), berbagai perlombaan panjat tebing dan bakti masyarakat, baik dengan alokasi waktu sendiri maupun digabung dalam kegiatan lain.

Lambang  ReKSAPALA

Lambang ReKSAPALA berupa sebuah lingkaran yang didalamnya terdapat gambar matahari terbit, dua gunung yang tidak sama tinggi, sepasang pohon kelapa, udara, tanah, air dan tulisan ReKSAPALA dengan huruf “e” kecil.

Arti kiasannya….

  1. Lingkaran Tanpa Putus mengiaskan semangat kekom-pakan, persatuan dan persaudaraan.
  2. Matahari Terbit berarti awal sumber kekuatan baru.
  3. Dua Gunung yang Tidak Sama Tinggi mengiaskan sistem bimbingan antara senior-yunior dan kakak-adik.
  4. Sepasang Pohon Kelapa mengiaskan keterpaduan langkah anggota putra dan putri.
  5. Matahari, Udara, Tanah dan Air mengiaskan sumber kelangsungan kehidupan di bumi.
  6. ReKSAPALA, dengan segala makna yang terkandung didalamnya ditulis horisontal dan dengan huruf “e” kecil mengiaskan kreatifitas yang dilandasi dengan kesederhanaan.
  7. Warna Merah Jingga (separo lingkaran atas) me-lambangkan kemeriahan dan kesemarakan; Warna Putih (gambar gunung) melambangkan kesucian niat dan tindakan; Warna Hijau (pohon kelapa) melambangkan kedamaian hati dan kematangan sikap; Warna Biru Laut (Separo lingkaran bawah) suasana perdamaian lewat persahabatan dan persaudaraan; Warna hitam (Garis tepi/lingkaran, air dan tulisan ReKSAPALA) melambangkan keteguhan hati dan sikap.

Lambang secara keseluruhan mengandung arti kebulatan tekad para remaja dan pemuda untuk menjadi sumber kekuatan baru dalam usaha pelestarian kelang- sungan hidup sebagai manusia jasmani dan rohani, tatanan kehidupan sosial yang berlandaskan perdamaian, persaudaraan dan persahabatan dan pelestarian ligkungan hidup melalui aktifitas yang kompak, dinamis, inovatif dan terarah.

Sejarah berdirinya

Pada tanggal 15 Februari 2003, tepat pukul 22.10 wib, bertempat di aula MTs Miftahul Falah (Yapim) Jakenan – Pati, 28 pemuda dan remaja sepakat untuk mendirikan wadah yang baru yang diberi nama PERKUMPULAN PECINTA ALAM INDONESIA ReKSAPALA. Bunyi deklarasi tersebut adalah sebagai berikut;

Deklarasi

Kami, 28 Remaja dan Pemuda, menyadari:

Bahwa alam beserta isinya adalah anugerah Tuhan yang Maha Kuasa, yang diberikan kepada kita, manusia.

Bahwa alam beserta isinya adalah wadah penyaluran aspirasi, minat dan bakat yang harus dilestarikan oleh kita, manusia.

Maka dari itu, dengan ucapan bismillahirrohmanirrohim, kami 20 Remaja dan pemuda dengan ini menyatakan membentuk Perkumpulan Pecinta Alam Indonesia ReKSAPALA.

Hal – hal yang menyangkut ketentuan, tata cara dan pelaksanaan perkumpulan dibicarakan dalam forum Musyawarah Besar yang diselenggarakan dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat – singkatnya.

Pati, 15 Februari 2003

Atas nama 28 Remaja dan Pemuda

Ttd.

MA. Abdullah Suyuthi

Ke-28 orang tersebut (yang selanjutnya disebut deklarator) adalah; MA Abdullah Suyuthi (Tegalarum Jaken), WH Teguh “Acing” Widodo HP (Mantingan Jaken), Mat Nur Salim, Muhammad Syahri, Mukadi, Agus S. (Sumberarum Jaken).

Agus “Drakula” Sulistiyono, Nur Sholihin, Muhlisin, Mahfudz, M. Ridwan, Nur Ahmad (Tamansari Jaken), Dwi “Margo” Purwanto (Sumberejo Jaken), Imam Nur Hisyam (Trikoyo Jaken), Edi Suwiknyo (Bodeh Pucakwangi), Supriyanto (Kepohkencono Pucakwangi), Lilik Khotijah (Mencon Pucakwangi), Ali Munthoha (Kletek Pucakwangi), Sapuan, Siti Nandiroh (Pelemgede Pucakwangi).Ali “Mbendol” Shodikin (Pekalongan Winong), M. Syamsul Hadi (Tlogorejo Winong), Listiyani “Jelman” (Tawangrejo Winong), Ali Munir (Kalimulyo Jakenan), Dwi Rahayu (Landoh Sulang Rembang), Tego Asih (Rumbutmalang Rembang), Supriyanto (Mondoteko Rembang), Sukawi “Awin” Ahmad (Maguan Kaliori Rembang).

131 Balasan ke ReKSAPALA

  1. muali berkata:

    Salam Rimba dan Salam Kenal dri Muali

  2. Margono Cyiber berkata:

    Salam Rimba dan Salam Lestari

  3. Zaenuri Achmad berkata:

    Salam Lestari….

    Salam Kenal dari PARESMAPA
    Organisasi Pencinta Alam Remaja SMAN 1 Pati

    Zaenuri Achmad

  4. Beib Jastro berkata:

    salam kenal juga mas bro.
    saya dari Jepara.

  5. Ranti Nabila D berkata:

    Salam Rimba & Salam Lestari!
    Salam kenal dari Organisasi Pecinta Alam WASPALA SMAN 7 Bogor.

  6. mohrifaihadi berkata:

    Salam kenal.
    Salam lestari.
    Selamat hari lingkungan Hidup sedunia.

  7. buzzerbeezz berkata:

    Ternyata wong Pati.. Podo mas, aku juga wong Pati. Udah lama follow blog ini tapi baru tahu kalau sama-sama dari Pati. Hehehe..

  8. MA Abdullah Suyuthi berkata:

    ya mas tapi tolong sekali kali tampilkan kegiatan dan kumpulkan para deklarator dan tolong carikan alamat saat ini keberadaan para deklarator

  9. Cita Cinta Reksa Pala berkata:

    Ikut nyimak, kalau diijinkan boleh bergabung?

  10. Willem Domax Mbl berkata:

    Hakikat Bumi yang menuntut, bukan karena sanggup mendevinisikan. Kata hati tidak keluar dari mulut, mata hati merekam segala insident. suara manusia tidak akan bisah mengetarkan semut niat semut sekuat baja dan sekeras intan tetapi dia hanyalah seorang semut ditengah-tengah belanta rimba.
    Berguru pada Alam, Alam mempunyai seleksi yang dapat mengubah semut menjadi harimau yang berhati domba.
    Salam RIMBA,,..,.,

Tulis Komentar Sobat

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.