Kebun Raya Baturaden akhirnya diresmikan, Sabtu, 19 Desember 2015. Kebun Raya Baturaden yang diproyeksikan sebagai “Taman Tanaman Pegunungan Jawa” ini menambah daftar Kebun Raya yang dimiliki Indonesia. Selain untuk penelitian, diharapkan Kebun Raya Baturaden menjadi sarana wisata edukasi unggulan di Jawa Tengah.
Kebun Raya Baturaden terdapat di lereng Gunung Slamet, berdekatan dengan kawasan Wana Wisata Baturaden dan Bumi Perkemahan Baturaden. Secara administratif berlokasi di Desa Kemutuk Lor, Kec. Baturaden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Kebun Raya yang dikelola Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memiliki luas 143,5 hektar dan berada pada ketinggian antara 600-700 meter dpl.
Sejarah Berdirinya Kebun Raya Baturaden
Ide berdirinya Kebun Raya Baturaden diawali saat Megawati Soekarno Putri (saat itu Wapres) yang tengah menutup Jambore Nasional Pramuka Tahun 2001 di Bumi Perkemahan Baturaden. Pada 2002, dengan difasilitasi pengelola Kebun Raya Bogor tim khusus dari Pemprov Jawa Tengah melakukan studi kelayakan dan perintisan kebun raya.
Pada 29 Desember 2004 dilaksanakan peresmian, penanaman perdana, dan penandatanganan MoU antara Kepala Litbang Kehutanan Departemen Kehutanan, Gubernur Jateng, Kepala LIPI, Dirut Perum Perhutani, dan Bupati Banyumas. MoU ini kemudian ditindaklanjuti dengan penerbitan SK Menteri Kehutanan Nomor 85/Menhut-II/2005 tentang Penetapan Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus untuk Hutan Penelitian dan Pengembangan serta Pendidikan Lingkungan dalam bentuk Kebun Raya Baturraden.
Akhirnya pada 19 Desember 2015, Kebun Raya Baturaden resmi di-launching secara resmi oleh Yayasan Kebun Raya Indonesia Megawati Soekarno Putri. Turut hadir dalam acara tersebut, Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya, Wakil Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, dan jajaran pimpinan SKPD Jawa Tengah.
Koleksi Kebun Raya Baturaden
Kebun Raya Baturaden mengusung tema “Tanaman Pegunungan Jawa.” Diharapkan menjadi kawasan konservasi dan pelestarian aneka tanaman khas pegunungan Pulau Jawa bahkan menjadi Taman “Flora of Java“. Kebun raya dengan luas mencapai 143,5 hektar ini berlokasi di lereng selatan Gunung Slamet dengan ketinggian antara 600-700 meter dpl. Suhu udaranya sejuk (berkisar antara 20-30 derajat Celcius) dengan curah hujan antara 5.000-6.174 mm/tahun dan tanah yang berjenis latosol berwarna merah kecoklatan.
Saat ini baru sekitar 11,5% dari total lahan yang telah dimanfaatkan secara intensif. Meskipun demikian Kebun Raya Baturaden telah mengoleksi hingga 2.600-an spesimen tumbuhan yang berasal lebih dari 500 spesies tumbuhan an 394 marga serta 196 suku. Koleksi ini kan terus ditambah dengan berbagai tumbuhan dari berbagai pegunungan di Pulau Jawa.
Di dalam Kebun Raya Baturaden telah dibangun beberapa spot tanaman. Beberapa diantaranya adalah Taman Liana (tumbuhan merambat), Medical Garden (Taman Tanaman Obat), Taman Tumbuhan Paku, dan beberapa hamparan bunga (flower bed). Spot-spot ini pun akan terus ditambah sesuai dengan tematik ‘flora of java‘.
Selain koleksi tanaman, Kebun Raya Baturaden juga telah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas pendukung. Fasilitas tersebut seperti gapura pintu gerbang, rumah kaca, rumah kompos, rumah anggrek, rumah pohon, tempat pembibitan, gazebo, rumah dinas, kantor pengelola, wahana permainan keluarga, dan area parkir.
Kebun raya merupakan suatu area yang ditanami berbagai jenis tumbuhan yang ditujukan untuk penelitian, konservasi, dan wisata serta pendidikan. Saat ini Indonesia memiliki 27 kebun raya. 5 kebun raya diantaranya dikelola langsung oleh LIPI yaitu Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Cibodas, Kebun Raya Purwodadi, Kebun Raya Bali (Bedugul), dan Kebun Botani Puspiptek Serpong. Sedangkan sisanya, 22 kebun raya dikelola oleh pemerintah daerah termasuk salah satunya Kebun Raya Baturaden yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Referensi dan gambar: www.kebunrayabaturraden.org regional.kompas.com/read/2015/12/19/15262041/Diresmikan.Kebun.Raya.Baturaden.Diproyeksikan.Jadi.Taman.Flora.of.Java www.krbogor.lipi.go.id/id/isirow/view_krd/81.html alamendah.org/2009/08/23/kebun-raya-di-indonesia
Baca artikel tentang kebun raya dan alam Indonesia lainnya: