Angklung ditetapkan menjadi Warisan Budaya Dunia (The Intangible Heritage) oleh UNESCO. Penetapan alat musik angklung ini menyusul Wayang, Keris, dan Batik yang telah terlebih dulu ditetapkan sebagai warisan budaya dunia dari Indonesia.
Pengukuhan angklung sebagai warisan budaya dunia dilakukan oleh UNESCO hari ini, Kamis, 18 Nopember 2010 di Nairobi, Kenya. Angklung ditetapkan sebagai “Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity” (Daftar Representatif Budaya Takbenda Warisan Manusia).
Angklung yang merupakan alat musik tradisional dari Jawa Barat ini dinilai dan ditetapkan dalam Sidang ke-5 Komite Antar-Pemerintah tentang Perlindungan Warisan Budaya Takbenda (Inter-Governmental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage (IGC-ICH) yang berlangsung di Kenya. Menurut UNESCO, angklung memenuhi kriteria sebagai warisan budaya takbenda dunia antara lain karena, angklung merupakan bagian penting identitas budaya masyarakat di Jawa Barat dan Banten. Seni musik ini mengandung nilai-nilai dasar kerjasama, saling menghormati dan keharmonisan sosial.
Situs Warisan Dunia. Penetapan angklung sebagai Budaya Takbenda Warisan Manusia, menambah panjang daftar warisan dunia yang terdapat di Indonesia. Di dunia saat ini tercatat 911 situs yang diakui sebagai warisan dunia. Dari seluruh situs tersebut, 11 diantaranya dimiliki Indonesia.
Kesebelas warisan dunia (World Heritage) yang terdapat di Indonesia sebanyak 4 di antaranya berupa alam (natural site), 3 cagar budaya (cultural site), dan 4 karya budaya takbenda (Intangible Heritage).
Warisan dunia berupa alam di Indonesia terdiri dari Taman Nasional Ujung Kulon (1991), TN Komodo (1991), TM Lorentz (1999), dan Hutan Tropis Sumatera yang meliputi TN Gunung Leuser, Kerinci Seblat, dan Bukit Barisan (2004). Sedangkan untuk warisan dunia berupa cagar budaya (cultural site) meliputi Candi Borobudur (1991), Candi Prambanan (1991), dan situs prasejarah Sangiran (1996).
Selain 7 warisan dunia alam dan cagar budaya, Indonesia memiliki 4 warisan budaya dunia (The Intangible Heritage) yang terdiri atas:
-
Wayang (The Wayang Puppet Theatre) ditetapkan pada 2008.
-
Keris (The Indonesian Kris) ditetapkan pada 2008.
-
Batik (Indonesian Batik); ditetapkan pada 2009.
-
Angklung (Indonesia Angklung) ditetapkan pada 2010.
Semoga dengan diakuinya angklung sebagai salah satu warisan budaya dunia (The Intangible Heritage) semakin menyadarkan kita semua akan kekayaan budaya Indonesia. Juga mampu menumbuhkan rasa bangga dan cinta pada budaya bangsa Indonesia terutama angklung.
Referensi:
-
antaranews.com/berita/1289903180/angklung-dikukuhkan-unesco-sebagai-warisan-budaya-dunia
-
gambar: http://www.unesco.org/culture
Baca artikel tentang alam lainnya:




Tes
Angklung Ning Kali
Akhirnya diresmikan sebagai warisan dunia. Semoga masyarakat semakin mencintai kekayaan budaya sendiri sebelum diklaim lagi..
Jadi tringat, dulu jaman sekolah ada satu set angklung di kelas, sayang krn ngga ada pelatihnya, cuma bisa goncreng2in aja.. =D harusnya setelah ada momen spt ini, pemerintah bangga dan bekerja keras untuk semakin memperluas kecintaan masyarakat thd angklung 🙂
HORREEEEEEEE. Aku cinta angklung sejak SD!
EM
Saya bangga jadi warga Indonesia.
@Jasa SEO: Lho kok, nasib kita sama mas.
Share, demen bgt sama angklung, tapi kalau saya mainan angklung, alunan yg keluar malah jadi amburadul. Teringat kelas 2 SMA, waktu tes kesenian. Hahaha.
Kalau kata mbah Surip: Indonesia, I love you pull.
Jujur, saya barukenal angklung saat SMP (parah bener ya..).
Semoga dg dikukuhkannya angklung bg warisan dunia, benar-benar akan memberikan genjotan rasa untuk mencintai kebudayaan Indonesia. Sekolah-sekolah juga wajib baginya untuk memberikan pendidikan seni yang memadahi. Kyk sekolah saya, walau waktu saya di sana, paglearan seni dan budaya belum diadakan, sepeninggal saya, hemh…5 jempol deh.
Mantaplah, kalo angklung sudah dijadikan salah satu warisan dunia. Semoga keberadaanya jadi makin banyak yang mencintai dan menikmatinya. Salam.. .
Setuju bagt
Selamat atas pengukuhan angklung sebagai warisan budaya dunia. Ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki banyak warisan budaya yang diakui oleh dunia dan sekaligus mencegah bangsa lain untuk mengklaim warisan asli budaya bangsa Indonesia
wah.. kereen..
alhamdulillah akhirnya tidak kehilangan angklung negeri ini, semoga warisan budaya yang lainpun bernasib sama seperti angklung.
Tapi yang satu lagi perlu ditetapkan sebgai warisan dunia dari indonesia engga yang mas ?
❓ ❓ ❓
musik angklung adalah musik yang indah dan enak di deger dan siapa lagi yang mempromosikan kalo bukan kita2 yang melestarikan dan sebaiknya sering mengikuti acara2 yang sifatnya internasional agar masyarakat dunia mengetahuinya.
semoga untuk selanjutnya Topeng yg diakui oleh Unesco sebagai warisan budaya dunia.
amien ….
Semoga anak-anam muda Indonesia jadi semakin mencintai angklung
Harus itu …
ikut banga, semoga warisan budaya yang lain dia kui juga 🙂
Kita semua harus bangga. Juga musti berdoa dan berusaha agar semakin banyak budaya kita yang mendapatkan pengakuan dunia
saatnya bersama2 menginventarisir warisan budaya nasional agar bisa diakui dunia internasional..
jangan hanya kenalnya setelah ada bangsa lain yang meng-klaim…
lestarikan dulu, baru kalo ada yg ngerebut kita boleh komplen, hehe…
salam
Setuju itu. Sok demo, protes, dan marah lantaran klaim budaya padahal budayanya gak kenal