Sang gajah lirih merintih, ladangmu renggut rumahku, saat senapan lelaki itu memaki, jangan rusak ladangku! Gajahpun rebah di atas rumahnya.
*Tergerak untuk menyampaikan rintihan gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus) pada semua kita, manusia, dalam kemeriahan fiksi mini yang digelar Bunda Wi3nda.
*Gambar: http://www.mediaindonesia.com
Baca Artikel Tentang Alam Lainnya:
Nasibmu gajah…
Sukses fikminnya ya 🙂
Kasian….besar tapi tanpa daya
Kasihannya……
Binatang2 ini tak berdaya ketika berhadapan dengan senjata mematikan milik manusia.
Ping balik: Benarkah Gajah Merusak Kebun Warga? | Alamendah's Blog
Ping balik: Saat Kita Mencumbui Alam dengan Penuh Gelora | Alamendah's Blog
Ping balik: Tomcat, Semut Kayap, atau Semut Semai | Alamendah's Blog
Ping balik: Gajah Kerdil Kalimantan atau Gajah Pygmi Jawa | Alamendah's Blog