Semut Rangrang Sang Pengendali Hama Alami

Semut Rangrang berperan sebagai pengendali hama tanaman secara alami. Semur rangrang mempunyai perilaku agresif dalam mempertahankan wilayahnya di samping kompak, pemberani, lincah, dan juga kuat. Dengan itu semua, semut rangrang tidak pernah gentar, bahkan sanggup melumpuhkan musuh-musuhnya meski berukuran hingga 100 kali lipat tubuhnya.

Semut rangrang dalam bahasa Inggris sering disebut juga sebagai weaver ant, green ant, green tree ant, dan orange gaster. Nama latin hewan ini adalah Oecophylla smaragdina. Nama ‘weaver‘ merujuk pada kemampuan semut rangrang dalam menyanyam daun menjadi sarang koloni mereka.

Semut Rangrang

Semut rangrang tengah bekerja sama membangun sarang

Mengenal Semut Rangrang. Semut rangrang (Oecophylla smaragdina) merupakan serangga eusosial (sosial sejati), dan kehidupan koloninya sangat tergantung pada keberadaan pohon (arboreal). Seperti halnya jenis semut lainnya, semut rangrang memiliki struktur sosial yang terdiri atas:

  • Ratu; betina, berukuran 20-25 mm, berwarna hijau atau coklat, bertugas untuk menelurkan bayi-bayi semut.
  • Pejantan; jantan, bertugas mengawini ratu semut, dan ketika ia selesai mengawini ratu semut ia akan mati.
  • Pekerja; betina, berukuran 5-6 mm, berwarna orange dan terkadang kehijauan, bertugas mengasuh semut-semut muda yang dihasilkan semut ratu.
  • Prajurit; betina, berukuran 8-10mm, umumnya berwarna oranye, memiliki kaki panjang yang kuat, antena panjang dan rahang besar, bertugas menjaga sarang dari gangguan pengacau, mencari dan mengumpulkan makanan untuk semua koloninya serta membangun sarang.

Semut rangrang membuat sarang yang terbuat dari lembar-lembar daun yang mula-mula saling direkatkan oleh semut-semut pekerja, kemudian diperkuat dengan sutra yang dikeluarkan oleh larvanya.

Semut Rangrang

Semut rangrang

Kendalikan Hama. Beberapa fakta menarik dan mengagumkan dapat diungkap dari kehidupan semut rangrang (Oecophylla smaragdina). Selain sistem koloninya yang solid dan kemampuannya menenun sarang, semut rangrang pun terkenal sangat kuat. Semut rangrang mampu mengangkat beban 100 kali lipat dari berat badannya bahkan dalam kondisi terbalik di permukaan yang licin sekalipun.

Di samping itu, semut rangrang yang terkenal dengan gigitannya yang terasa menyakitkan, mempunyai perilaku yang agresif dan kompak dalam menjaga wilayahnya. Perilaku ini secara tidak langsung berperan penting dalam pengendalian hama secara alami pada tumbuhan maupun perkebunan seperti ulat, serangga pemakan buah, dan kepik. Menurut Way dan Khoo (1992), semut rangrang menjadi musuh alami pada sekitar 16 spesies hama yang menyerang spesies tanaman, yaitu kakao, kelapa, kelapa sawit, mangga, eukaliptus, dan jeruk.

Meskipun semut rangrang berukuran relatif kecil, dengan kemampuan, agresifitas, dan kekompakannya, berbagai hewan lain akan berfikir seribu kali untuk berususan dengan semut rangrang (Oecophylla smaragdina). Tidak menutup kemungkinan hewan seperti buaya pun akan gentar berhadapan dengan semut rangrang.

Klasifikasi ilmiah: Kerajaan: Animalia. Filum: Arthropoda. Kelas: Insecta. Ordo: Hymenoptera. Famili: Formicidae. Genus: Oecophylla. Spesies: Oecophylla smaragdina.

Referensi dan gambar:

Baca artikel tentang hewan dan lingkungan hidup lainnya:

Atau simak: Daftar Artikel Terlama – Terbaru | Download | Daftar Gambar Lengkap |

Tentang alamendah

Panggil saja saya Alamendah, tinggal di Pati, Jawa Tengah, Indonesia. Seorang biasa yang ingin berbagi dengan sobat.
Pos ini dipublikasikan di satwa dan tag , , , , . Tandai permalink.

39 Balasan ke Semut Rangrang Sang Pengendali Hama Alami

  1. Kang Arif berkata:

    Kehidupan Semut rangrang ini Semoga bs mjd inspirasi utk qt manusia, sesuatu yg kecil bila terdapat banyak dan digabung mjd 1 akan berubah jd kuat dan mematikan.

  2. sayangnya keberadaan semut Rangrang semakin punah.manusi memburu telur-telur mereka untuk makanan burung serta bahan umpan pancing. sungguh benar-benar ketamakan manusia merupakan awal dari kehancuran dunia.

  3. Jefry berkata:

    semut rangrang ini sangat mudah dijumpai di pepohonan namun bila jumlahnya banyak bisa jadi hama juga

  4. nurul berkata:

    artikelnya bagus.. Kira2 kalo semut hitam bagus buat pengendali hama gak ya mas??.
    kunjungi juga ww*.pamelomadu.blogspot.com
    Sedia bibit jeruk bali berkwalitas

  5. Harris Herawan berkata:

    Aku jg takut manjat pohon bila ada koloni rangrang….

  6. yulistira berkata:

    Di daerah saya semut rangrang laku keras diambil krotonya untuk pakan burung ama campuran umpan mancing. Habis deh lama2 tuh semut diburu orang.

  7. mesin kasir berkata:

    artikelnya bagus, sangat menginspirasi

  8. saat ini sepertinya semut rangrang sudah mulai diternakan terutama oleh meraka yang pecinta burung berkicau.. bahkan bisa dijadikan usaha sampingan oleh mereka.

  9. Bibit Kroto berkata:

    Budidaya semut rangrang memang sangat menggiurkan dan bisa menjadi alternatif bisnis yang sangat menjanjikan ditengah perekonomian kita yang tidak menentu.
    Bagi teman-teman sekalian yang ingin menekuni bisnis ini, kami memiliki buku yang berjudul “Untung Besar Budidaya Kroto dengan Aneka Metode Pengembahan Semut Rangrang,” yang kami jual dengan harga Rp.40.000, jika berminat silahkan kunjungi website kami

Tinggalkan Balasan ke yulistira Batalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.