Binatang pandai melakukan masturbasi, sama seperti manusia. Meskipun masturbasi yang dilakukan oleh hewan ini berbeda dengan yang dilakukan manusia. Tentunya masturbasi yang dilakukan binatang ini dinilai lebih kuno, primitif, dan sederhana ketimbang manusia.
Hewan melakukan masturbasi dengan cara yang berbeda-beda. Berikut ini adalah perilaku masturbasi yang dilakukan oleh beberapa binatang dalam memenuhi hasrat seks secara mandiri.
-
Gajah (Famili Elephantidae)
Gajah yang berbadan besar melakukan masturbasi dengan cara menggosokkan alat kelaminnya ke batu. Meskipun keras tapi sepertinya itu bukan masalah bagi gajah.
-
Landak (Famili Hystricidae)
Saat mengalami masa birahi, seekor landak biasanya menggosok-gosok alat kelaminnya dengan makanan, air, atau barang-barang lain yang ditemukannya.
-
Tupai (Famili Tupaiidae dan Ptilocercidae)
Tupai jantan bisa melakukan masturbasi hingga ejakulasi, kemudian mengonsumsi hasil ejakulasinya sebagai genital grooming (perawatan alat kelamin). Sperma hasil ejakulasi akan mempertahankan kelembaban alat kelamin. Salah satu jenis tupai tanah malah melakukannya dengan duduk dan melakukan stimulasi dengan menggunakan mulut dan tangannya.
-
Kura-kura (Ordo Testudinata)
Kura-kura bermasturbasi dengan cara menggosok-gosokkan penisnya ke tembok, batu, atau permukaan lain.
-
“Walrus” atau gajah laut (Odobenus rosmarus)
Masturbasi yang dilakukan gajah laut tergolong unik. Gajah laut biasa menggunakan siripnya untuk bermasturbasi. Selain itu binatang ini juga menggunakan mulutnya untuk melakukan self fellatio alias oral seks mandiri.
-
Burung (Kelas Aves)
Beberapa jenis burung betina melakukan masturbasi dengan membengkokkan sayap bagian belakangnya sehingga bisa menyentuh kloaka, saluran reproduksi mereka. Kemudian, burung betina akan menggosok-gosok bagian itu.
-
Kuda (Equus caballus)
Perilaku masturbasi yang dilakukan kuda jantan yakni dengan menggosok-gosokkan penisnya ke bagian bawah perutnya. Sementara itu, kuda betina melakukan masturbasi dengan menggosokkan alat kelaminnya ke obyek lain.
-
Anjing (Canis lupus familiaris)
Anjing bermasturbasi dengan cara menggosokkan alat kelaminnya ke obyek lain, termasuk hewan lain dan manusia. Mereka juga suka menjilati dirinya.
-
Kucing (Felis silvestris catus)
Seperti anjing, kucing melakukan masturbasi dengan menggosokkan alat kelaminnya ke benda lain dan menggunakan mulutnya untuk melakukan oral seks (self fellatio).
-
Monyet (Ordo Primata)
Beberapa jenis monyet seperti Red uacari (Cacajao calvus ucayalii) melakukan masturbasi dengan menggunakan tangannya.
Kalau masturbasi yang dilakukan manusia bagaimana?. Maaf artikel ini khusus membicarakan perilaku binatang dalam artian sebenarnya.
Referensi: sains.kompas.com. Gambar: wikipedia
Baca artikel tentang alam lainnya:
Aku kepengin tahu bila jenis binatang cacing, bagaimana ya mas ?
Dengan Mengatasi Permasalahan Yang Kecil; Maka Kita Dapat Mengatasi Permasalahan Yang Besar.
Sukses selalu
Salam ~~~ “Ejawantah’s Blog”
Gampang mas, nglogat-ngloget. 😆
halah halah, pada ngbahas apaan sih…
gak mudeng aku…
hehe… 🙂
*pura2
hahahahah..
manusia ya begitulah..
kwkwkwkwkwk
wah-wah…ternyata..!!
😆
hadeeuhhh….
dalam kasus seperti ini, perilaku setiap mahluk hidup dalam memuaskan dirinya, hampir sama walaupun tidak serupa… CMIIW
Saya kok mingsih belon jelas pengertian masturbasi mas? Jemana seh? 🙄
ihik…mastrubasi ya
Binatang pun juga bisa seperti itu ya… tapi kayak Tikus lebih asyik bisanya mesti dengan bertengkar… he..hee
bener banget, tapi saya belum pernah lihat langsung kang.. 😀
Aduh, rasanya saya sulit mempercayai ini… 😦
wah,mantap mas infonya….
nice post…:)
salam kenal.
http://arisyaoran.wordpress.com/
saya tidak bisa berkata apa-apa setelah membaca postingan ini whehehe… 🙂
sebenarnya kalau kita jeli memperhatikan maka biasanya itu kelihatan kok ya mas alam… thanks lho innformasinya yang sangat mendidik
salam
boleh tanya?
saya mempunyai kura-kura. tp tidak tahu jenis kelaminnya. bagaimana cara mengetahui dia cewek/cowok?
Salah satunya dengan cara menekan bagian plastron (kulit keras bagian bawah / dada kura2) di bawah ekor secara perlahan dan terus-menerus. Jika keluar hemipenisnya sudah tentu kura-kura jantan, sebaliknya kura-kura betina tidak akan ditemukan hemipenis.
Hemipenis merupakan dua penis yang dihubungkan oleh satu testis yang dapat dibolak-balik seperti jari-jari pada sarung tangan karet. Pada saat kelompok hewan reptil mengadakan kopulasi, hanya satu hemipenis saja yang dimasukkan ke dalam saluran kelamin betina.
Tapi ini hanya bisa dilakukan pada kura2 yang sudah dewasa.