Nama Kelurahan di Jakarta Pusat yang Memakai Nama Tumbuhan

Nama Kelurahan di Jakarta Pusat banyak yang memakai nama tumbuhan sebagai nama kelurahannya. Nama tumbuhan (tanaman) tersebut ada yang digunakan secara utuh sebagai nama kelurahan juga ada yang digabung dengan nama lain selain tumbuhan.

Jakarta Pusat merupakan salah satu kota Administratif di DKI Jakarta dengan 44 kelurahan yang terkumpul dalam 8 kecamatan. Dari ke-44 kelurahan tersebut, saya menemukan 13 nama kelurahan yang berasal dari (memakai) nama tanaman (tumbuhan).

Berikut ini nama-nama tumbuhan yang digunakan sebagai nama kelurahan di Jakarta Pusat. Nama tanaman ini dilengkapi dengan nama ilmiah dan diskripsi singkat. Beberapa nama tumbuhan telah dilengkapi link menuju artikel yang membahas flora tersebut secara lebih lengkap.

  • Cempaka Putih Timur, Cempaka Putih. Cempaka Putih merupakan nama tumbuhan bernama ilmiah (latin) Michelia alba. Tanaman ini mempunyai beberapa nama lokal seperti, kantil (Jawa), cempaka bodas (Sunda), campaka (Madura), jeumpa gadeng (Aceh), campaka putieh (Minangkabau), sampaka mopusi (Mongondow), bunga eja kebo (Makasar), bunga eja mapute (Bugis), capaka bobudo (Ternate), capaka bobulo(Tidore).

    Gambar bunga Cempaka Putih (Michelia alba)

    Gambar bunga Cempaka Putih (Michelia alba)

  • Cempaka Putih Barat, Cempaka Putih. Lihat Cempaka Putih Timur.
  • Gambir, Gambir. Gambir merupakan tumbuhan yang dalam bahasa latin dikenal sebagai Uncaria gambir. Tanaman ini banyak digunakan sebagai campuran menyirih.
  • Kebon Kelapa, Gambir. Kelapa merupakan tanaman bernama latin (ilmiah) Cocos nucifera. Tumbuhan ini merupakan anggota famili Arecaceae (pinang-pinangan) dan spesies tunggal dari genus Cocos. Tumbuhan kelapa dianggap sebagai pohon yang serba guna lantaran hampir semua bagiannya dapat dimanfaatkan oleh manusia.

    Gambar pohon Kelapa (Cocos nucifera)

    Gambar pohon Kelapa (Cocos nucifera)

  • Cempaka Baru, Kemayoran. Cempaka merupakan nama sekelompok tumbuhan yang tergabung dalam genus Michelia (sinonim Magnolia). Beberapa contoh anggota Cempaka seperti Cempaka Putih, Cempaka Kuning (Bunga Jeumpa), Cempaka Telor (Magnolia coco), dan Cempaka Mulia (Michelia figo).
  • Menteng, Menteng. Menteng merupakan tumbuhan bernama latin Baccaurea racemosa. Di beberapa daerah, tanaman ini disebut juga dengan Bencoy, Engkumi, Jinteh Merah, Kapundung, Kapungung, Kayu Masam, Kemundung, Kepundung, Kokonau, Kunau, Kunyi, Liox Moho, Longkumo, Mundung, Tunding Undang, dan Umbarian. Menteng mempunyai buah yang berasa asam-asam manis dan dapat dimakan langsung.

    Buah Menteng (kepundung)

    Buah Menteng (kepundung)

  • Kebon Sirih, Menteng. Sirih merupakan tumbuhan dengan nama latin Piper betle. Sirih merupakan tanaman asli Indonesia yang tumbuh merambat. Bersama Gambir, Sirih digunakan untuk menyirih selain sebagai tanaman obat bagi berbagai jenis penyakit.
  • Mangga Dua Selatan, Sawah Besar. Mangga merupakan nama sekelompok tumbuhan yang tergabung dalam genus Mangifera. Mangga yang merupakan tanaman buah memiliki sekitar 40-50 jenis, beberapa diantaranya seperti Mangifera indica dan Mangifera casturi (kasturi).
  • Kenari, Senen. Kenari merupakan tumbuhan dengan nama latin Canarium ovatum. Pohon ini menghasilkan buah yang lebih sering disebut biji kenari. Buah ini dapat diolah menjadi bahan makanan ataupun disuling menjadi minyak.
  • Bungur, Senen. Bungur merupakan nama lokal untuk pohon Trembesi (Albizia saman Sin. Samanea saman). Pohon ini disebut juga sebagai Kayu Ambon (Melayu), Trembesi, Munggur, Punggur, Meh (Jawa), Ki Hujan(Sunda). Saat ini Trembesi digalakkan sebagai pohon penghijauan lantaran mampu menyerap 28 ton karbondioksida (CO2) pertahunnya.

    Gambar pohon Trembesi atau Bungur

    Gambar pohon Trembesi atau Bungur

  • Karet Tengsin, Tanah Abang. Pohon Karet atau Para merupakan tumbuhan dengan nama latin Hevea braziliensis. Pohon yang berasal dari Brazil namun sudah dikembangkan diberbagai negara termasuk Indonesia ini dimanfaatkan getahnya sebagai bahan baku karet alami.

    Gambar hutan Karet

    Gambar hutan Karet

  • Kebon Melati, Tanah Abang. Melati merupakan nama sekelompok tumbuhan dengan bunga wangi yang tergabung dalam genus Jasminum. Di beberapa daerah di Indonesia Melati dikenal sebagai Meulu cut atau Meulu China (Aceh), Menyuru (Banda), Menuh (Bali), Mundu (Bima dan Sumbawa), Melur atau Melor (Gayo dan Batak Karo), Menur, Mlati, atau Melati (Jawa dan Sunda), Malete (Madura), dan Manyora(Timor).

    Gambar bunga Melati Putih (Jasminus sambac)

    Gambar bunga Melati Putih (Jasminus sambac)

  • Kebon Kacang, Tanah Abang. Kacang merupakan nama non-botani untuk menyebut biji sejumlah tumbuhan polong-polongan. Beberapa tumbuhan yang biasa disebut kacang seperti, Kacang tanah (Arachis hypogaea), Kacang hijau (Vigna radiata), Kacang merah (Phaseolus vulgaris), Kacang panjang (Phaseolus vulgaris), Kacang kapri (Pisum sativum), Kacang arab (Cicer arietinum), dan Kacang tunggak (Vigna unguiculata).

Ke-13 kelurahan di Jakarta Pusat tersebut menggunakan nama tumbuhan sebagai nama kelurahannya. Diduga pada masa lalu daerah-daerah tersebut menjadi habitat tumbuhnya spesies-spesies tanaman tersebut.

Untuk nama tumbuhan yang digunakan sebagai nama kelurahan di Kotip Jakarta Barat silahkan membaca artikel: Kelurahan di Jakarta Barat yang Memakai Nama Tanaman.

Referensi dan gambar:

Baca artikel tentang alam lainnya:

avatar Tidak diketahui

About alamendah

Panggil saja saya Alamendah, tinggal di Pati, Jawa Tengah, Indonesia. Seorang biasa yang ingin berbagi dengan sobat.
Pos ini dipublikasikan di flora, Indonesia dan tag , , , , , , . Tandai permalink.

48 Responses to Nama Kelurahan di Jakarta Pusat yang Memakai Nama Tumbuhan

  1. Ping-balik: Tweets that mention Nama Kelurahan di Jakarta Pusat yang Memakai Nama Tumbuhan: Nama Kelurahan di Jakarta Pusat banyak yang memakai ... -- Topsy.com

  2. avatar Masbro Masbro berkata:

    Di Jember ada nggak ya nama tempat yang memakai nama tumbuhan? Ah, sepertinya nggak ada.. (sambil garuk garuk kepala)

  3. avatar Adi Nugroho Adi berkata:

    Wah keren, tapi kayaknya di blitar dan malang tidak ada, yang ada cuma nama jalan saja yang menggunakan nama bunga2.. Salam, selamat pagi..

    • avatar alamendah alamendah berkata:

      Masa, sih?. saya lihat di daftar kecamatannya saja saya menemukan kec. Pakis, Pakisaji, Gedangan, Kalipare, dan Ampelgading. Pakis, Gedang (Pisang), Pare, dan Gading (Kelapa gading) kan nama-nama tumbuhan.

  4. avatar Sarimin Sarimin berkata:

    … sarapan pagi dulu pak…

  5. avatar goenawanb goenawanb berkata:

    semoga tidak hanya dijadikan nama aja, tp juga dirawat kelestariannya….

    makasih

  6. Kalau ada yang nanya latar belakang penggunaan nama-nama itu jawabnya apa mas?

  7. avatar eniharyanti eniharyanti berkata:

    ya, semoga memang hanya bukan nama tapi juga bisa merawat dan melestsrikannya…termasuk kita semua….

  8. avatar Hafid Junaidi Hafid Junaidi berkata:

    kalau di pati/ demak ada gak? ^_^

    • avatar david david berkata:

      kalo di demak, unik dengan nama2 desanya yg depannya banyak pake kata tlogo… ada tlogorejo, tlogotirto, tlogogedonng… apa lagi ya… jadi lupa 😀

      • avatar alamendah alamendah berkata:

        Di Pati juga lumayan banyak desa yang memakai nama tumbuhan. Contohnya, BRINGIN (Kec. Juwana), DURENSAWIT (Kayen), GEBANG (Gabus), GEMPOLsari (Gabus), JATImulyo, JATIsari, JATIrejo, TlogoMOJO (Batangan), KebonTURI (jaken), dll.
        Di Demak ada BAKUNG (Mijen), JERUKgulung (Dempet), MLATIharjo (Gajah), KANGKUNG (Demak) dll.
        Yang saya tulis kapital merupakan nama tanaman. Ini lihat sekilas dari daftar desa-desa di Jawa Tengah, hehehehe.

  9. avatar Obat Epilepsi Obat Epilepsi berkata:

    mantap gan, bener juga ya, terima kasih gan buat infonya salam kenal aja gan

  10. avatar david david berkata:

    kalo di sekaran, gunungpati semarang ada gang pisang, gang jeruk, gang cempaka, gang nangka, gang waru… ada juga gang pete lho… 😀

    • avatar alamendah alamendah berkata:

      Sekalian.

      Di Kabupaten Semarang malah ada beberapa kecamatan yang memakai nama tumbuhan seperti, Pringapus, Bringin, dan Jambu.
      Dan di Kota Semarang ada GAYAMsari. Dan kalau gak salah juga ada kelurahan Jatingaleh dan Randu.

  11. avatar Zico Alviandri muslimmuda berkata:

    Owh.. saya baru tahu… Bungur itu nama pohon tho…

    Thx infonya 🙂

  12. avatar bintangtimur bintangtimur berkata:

    Wah, baru tau sampai sedetail ini…dikirain daerah itu asal aja dikasih nama, ternyata ada riwayatnya ya…
    😀

  13. avatar tomi tomi berkata:

    di jogja keliatannya juga ada kang.. tapi lupa apa aja.. bsk tak coba cari informasi ahh 😀
    masa kalah ma jkt 😀

  14. avatar alamendah alamendah berkata:

    Sekalian,
    Di Kabupaten Semarang malah ada beberapa kecamatan yang memakai nama tumbuhan seperti, Pringapus, Bringin, dan Jambu. Dan di Kota Semarang ada GAYAMsari. Dan kalau gak salah juga ada kelurahan Jatingaleh dan Randu.

  15. avatar Irawan Irawan berkata:

    Ternyata banyak nama yang menggunakan nama tumbuhan… saya baru tau gambir, menteng nama tumbuhan

Tinggalkan Balasan ke david Batalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.